PPAT Responsibilities in Credit Agreements with Mortgage Guarantee

  • Aslan Noor Universitas Singaperbangsa Karawang, Indonesia
  • Kunkun Kurniawan Universitas Pasundan, Bandung, Indonesia
  • Asep Rudi t Ruhima Universitas Pasundan, Bandung, Indonesia
  • Fajar Prawira Utama Universitas Pasundan, Bandung, Indonesia
  • Muhammad Kurnia Affandy Universitas Pasundan, Bandung, Indonesia
Keywords: Land Deed Drafting Officer (PPAT), Credit Agreement, Guarantee, Mortgage.

Abstract

A credit agreement with mortgage rights is a legal arrangement that involves the lender, borrower, and a PPAT, who is tasked with formalizing the land deed as a legal document outlining the rights and obligations of all parties involved.  The objective of this study is to examine the obligations of Land Deed Drafting Officials (PPAT) concerning the execution of credit agreements with collateral rights. Employing a normative legal approach, the findings emphasize the pivotal role of PPAT in administering mortgage rights within such agreements. PPAT not only acts as the executor of the Deed of Granting Mortgage Rights (APHT) but also shoulders responsibilities including verifying legal data, ensuring document completeness, and adhering to legal regulations. Moreover, the study underscores the significance of timeliness in the registration procedure, setting a deadline of 7 working days post-signing of the APHT. Any delays in registration, particularly stemming from PPAT negligence, may entail legal ramifications and pose risks for creditors. In summary, the research outcomes offer a thorough understanding of the vital role played by PPAT in overseeing the encumbrance of Mortgage Rights, thereby enhancing security and legal assurance in credit transactions with Mortgage Guarantee.

References

Al Hakiem, M. I. (2021). Implementasi Roya Parsial Setelah Berlakunya Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2020 Tentang Pelayanan Hak Tanggungan Terintegrasi Secara Elektronik di Kota Semarang (Doctoral Dissertation, Universitas Islam Sultan Agung).

Djatmiko, A. A. (2017). Aktualisasi Prinsip 5c (prinsip-prinsip lima) Pada Pelaksanaan Perjanjian Kredit Dengan Jaminan Hak Atas Tanah Belum Bersertifikat. Yustitiabelen, 3(1), 129-157.

Djia, M., & Tan, D. (2022). Keabsahan Dari Akta Surat Kuasa Membebankan Hak Tanggungan Yang Dibuat Oleh Notaris. Jurnal Ilmiah Hukum Kenotariatan, 11(1).

Imanda, N. (2020). Lahirnya Hak Tanggungan Menurut Peraturan Pemerintah Agraria Tentang Pelayanan Hak Tanggungan Terintegrasi Secara Elektronik. Jurnal Notarie, 3(1), 151-164.

Jayanti, O., & Darmawan, A. (2018). Pelaksanaan Lelang Tanah Jaminan yang Terikat Hak Tanggungan. Kanun Jurnal Ilmu Hukum, 20(3), 457-472.

Junef, M. (2021). Penegakkan Hukum Dalam Rangka Penataan Ruang Guna Mewujudkan Pembangunan Berkelanjutan. Jurnal Penelitian Hukum, 17(4), 373-390.

Kusumaningtyas, R. F. (2016). Perkembangan Hukum Jaminan Fidusia Berkaitan dengan Hak Cipta Sebagai Objek Jaminan Fidusia. Pandecta Research Law Journal, 11(1), 96-112.

Kusumastuti, D. (2019). Perjanjian kredit perbankan dalam perspektif welfare state. Deepublish.

Purnomo, M. A. A. (2014). Perlindungan Hukum bagi pemberi Hak Tanggungan yang bukan Debitur dalam perjanjian Kredit. Unnes Law Journal: Jurnal Hukum Universitas Negeri Semarang, 3(1).

Risa, Y. (2017). Perlindungan Hukum Terhadap Kreditur Atas Wanprestasi Debitur Pada Perjanjian Kredit Dengan Jaminan Hak Tanggungan. Normative Jurnal Ilmiah Hukum, 5(2 November), 78-93.

Said, M. Y., & Nurhayati, Y. (2020). Paradigma filsafat etika lingkungan dalam menentukan arah politik hukum lingkungan. Al-Adl: Jurnal Hukum, 12(1), 39-60.

Sepud, I. M. (2016). Aspek Pidana dalam Pendaftaran Hak Atas Tanah. NOTARIIL Jurnal Kenotariatan, 1(1), 69-87.

Sinaga, H. D. (2019). Pengaturan Pertanggungjawaban Mutlak Wajib Pajak Di Indonesia dalam Perspektif Keadilan dan Kemanfaatan Umum. Jurnal Hukum & Pembangunan, 49(3), 517-546.

Soekanto, S. (2007). Penelitian Hukum Normatif: Suatu Tinjauan Singkat. Jakarta: RajaGrafindo Persada.

Supartayana, I. N. (2020). Pelayanan Jasa-Jasa Bank Dalam Kegiatan Usaha Perbankan di Indonesia Menurut Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998. Lex Privatum, 8(2).

Published
2024-07-30
How to Cite
Noor, A., Kurniawan, K., Ruhima, A. R. t, Utama, F. P., & Affandy, M. K. (2024). PPAT Responsibilities in Credit Agreements with Mortgage Guarantee. International Journal of Science and Society, 6(3), 226-234. https://doi.org/10.54783/ijsoc.v6i3.1235