The Concretization of Criminal Sanctions by Judges to Support Corruption Eradication
Abstract
The criminal act of corruption is a crime that has long been known to mankind. Various efforts in Indonesia have been carried out to increase the effectiveness of corruption eradication. Such support is demonstrated by the Supreme Court through the issuance of Supreme Court Regulation Number 1 of 2020 concerning Sentencing Guidelines for Article 2 and Article 3 of the Eradication of Corruption Crimes Law (Perma No. 1 of 2020). However, this regulation lacks concrete formulation of criminal sanctions and insight of corruption impacts on society. The aim of this research is to analyze approaches for judges in concretizing their considerations when imposing criminal sanctions to support the eradication of corruption. This research was prepared using normative legal research methods and supported by descriptive economic analysis. The result of this study shows the need for improvements to Perma No. 1 of 2020 by focusing the impacts of corruption on legal developments in society. These efforts, moreover, need to be supported by reviewing the range of criminal sanctions contained in the provisions of Article 2 and Article 3 of the Law concerning the Eradication of Corruption Crimes, as well as Article 603 and Article 604 of Law Number 1 of 2023 concerning the Criminal Code.
References
Atmasasmita, Romli, Kodrat Wibowo. Analisis Ekonomi Mikro tentang Hukum Pidana Indonesia. Jakarta: Kencana. 2017.
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan. Strategi Pemberantasan Korupsi Nasional. Jakarta: Pusat Pendidikan dan Pengawasan BPKP. 1999.
Chan, N.H.. How to Judge the Judges. Petaling Jaya: Sweet and Maxwell Asia. 3009.
HS, Salim, Erlies Septiana Nurbani. Penerapan Teori Hukum pada Penelitian Tesis dan Disertasi. Jakarta: Rajawali Press. 2014.
Kautilya (Canakya). Artha Sastra (Masalah Politik, Ekonomi, Hukum, Budaya, dsb): Buku Pegangan Para Pemimpin Negara, terj. Made Astana, C.S. Anomdiputro. Surabaya: Paramita. 2005.
Kusumohamidjojo, Budiono. Sejarah Filsafat Tiongkok: Suatu Pengantar Komprehensif. Jakarta: Yrama Widya. 2022.
Marzuki, Peter Mahmud. Penelitian Hukum. Jakarta: Kencana. 2010.
Mathis, Klaus. Efficiency Instead of Justice? (Searching for the Philosophical Foundation of the Economic Analysis of Law, terj. Deborah Shannon. Middletown: Springer. 2009.
Nasution, Adnan Buyung, et. al.. Laporan Akhir Tim Perencanaan Pembangunan Hukum Nasional Kelompok Kerja (Pokja) Implikasi Amandemen Konstitusi Terhadap Sistem Hukum Nasional dan Demokrasi di Indonesia. Jakarta: Badan Pembinaan Hukum Nasional. 2009.
Posner, Richard A.. The Economics of Justice. Massachusetts, London: Harvard University Press. 1983.
Prasetyo, Teguh. Kriminalisasi dalam Hukum Pidana. Jakarta: Rajawali Press. 2015.
Sanjaya, Roy. “Konstruksi Teori Efek Jera Sebagai Parameter Hakim dalam Menjatuhkan Putusan Pidana.” Economic Analysis of Law dalam Sistem Hukum Indonesia: Kumpulan Tulisan 2018-2021. Jakarta: Diadit Media. 2022.
Santoso, Ibnu. Memburu Tikus – Tikus Otonom. Yogyakarta: Gava Media. 2011.
Santoso, Sani Imam. Teori Pemidanaan dan Sandera Badan (Gijzeling). Jakarta: Penaku. 2014.
Soetopo, Maria G.S.. Hukum dan Pembangunan Nasional: Kumpulan Tulisan dan Pemikiran 2014-2021. Jakarta: Diadit Media. 2022.
Sulaiman, Abdullah. Pengantar Ilmu Hukum. Jakarta: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. 2019.
Bakhri, Syaiful. “Pengaruh Aliran-Aliran Falsafat Pemidanaan dalam Pembentukan Hukum Pidana Nasional.” Jurnal Hukum, Vol. 18, No. 1. 2010: 136-157.
Benuf, Kornelius, Muhamad Azhar. “Metodologi Penelitian Hukum Sebagai Instrumen Mengurai Permasalahan Hukum Kontemporer.” Jurnal Gema Keadilan, Vol. 7, No. 1. 2019: 20-33.
Binaji, Sigit Herman, Hartanti. “Korupsi Sebagai Extra Ordinary Crimes.” Jurnal Kajian Hukum, Vol. 4, No. 1. 2019: 157-174.
Indriana, Yayan. “Pengembalian Ganti Rugi Keuangan Negara pada Perkara Tindak Pidana Korupsi.” Jurnal Cepalo, Vol. 2, No. 2. 2018: 121-128.
Marune, A. E. M. S. (2021). Criminal Liability of Indonesia’s State-Owned Enterprise Directors for Acts That Cause State Financial Losses. Interdisciplinary Social Studies, 1(2), 51-60.
Marune, A. E. M. S. (2023). Metamorfosis Metode Penelitian Hukum: Mengarungi Eksplorasi Yang Dinamis. Civilia: Jurnal Kajian Hukum dan Pendidikan Kewarganegaraan, 2(4), 73-81.
Muslih, M.. “Negara Hukum Indonesia dalam Perspektif Teori Hukum Gustav Radbruch (Tiga Nilai Dasar Hukum).” Legalitas, Vol. 4, No. 1. 2013: 130-152.
Sihombing, Eka N.A.M.. “Menyoal Ketentuan Usul Pindah Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Nias Barat.” Jurnal Penelitian Hukum De Jure, Vol. 16, No. 1. 2016: 95-104.
Widiyastono, M. Hestu. “Utilitarianisme dalam Praktik Kehidupan Prososial Manusia.” Al-Ihath, Vol. 1, No. 1. 2021: 18-26.
Harahap, Diah Ratu Sari. “Asas Lex Superior Derogate Legi Inferiori dalam Pengaturan Penanganan Fakir Miskin.” Seminar Nasional P4M UNAS 3 April 2018. Jakarta: Universitas Nasional. 2018.
Sanjaya, Roy. “Putusan Inkonstitusional Bersyarat Sebagai Jalan Tengah bagi Polemik Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.” Penelitian. Jakarta: Pusat Analisa Kebijakan Hukum dan Ekonomi. 2021.
Sarel, Rose. “Crime and Punishment in Times of Pandemics.” Penelitian. New York: Social Sciences Research Network. 2021.
Shoim, Muhammad. “Pengaruh Pelayanan Publik Terhadap Tingkat Korupsi pada Lembaga Peradilan di Kota Semarang,” Laporan Penelitian Individual. Semarang: Pusat IAIN Walisongo. 2009.
Soetopo, Maria G.S.. “Economic Analysis of Law dalam Hukum Pidana Dimasa Pandemi.” Makalah. Jakarta: Pusat Analisa Kebijakan Hukum dan Ekonomi. 2021.
Soetopo, Maria G.S.. “Economic Analysis of Law dan Parameter Keyakinan Hakim dalam Memberikan Putusan.” Paparan dalam Enlightment Course for Senior Judges Mahkamah Agung 24 Oktober 2019. Jakarta: Universitas Pelita Harapan – Institute for Economic Analysis of Law and Policy. 2019.
Annur, Cindy Mutia. “Indeks Persepsi Korupsi Indonesia (2002-2022).” https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2023/02/01/indeks-persepsi-korupsi-indonesia-memburuk-pada-2022. 1 Februari 2023.
Indonesia Corruption Watch. “Tren Penindakan Kasus Korupsi Tahun 2022.” https://antikorupsi.org/id/tren-penindakan-kasus-korupsi-tahun-2022. 26 Februari 2023.
Pusat Edukasi Antikorupsi. “Apakah Hukuman Koruptor Setimpal dengan Kerugian Negara?”. https://aclc.kpk.go.id/aksi-informasi/Eksplorasi/20220523-apakah-hukuman-koruptor-setimpal-dengan-kerugian-negara. 23 Mei 2022.
_____________. “Sejarah Pemberantasan Korupsi di Indonesia.” https://aclc.kpk.go.id/materi-pembelajaran/pendidikan/infografis/sejarah-pemberantasan-korupsi-di-indonesia. 2022.
Rao, M.V. Krishna. “Kautilya Artha Sastra.” https://phdi.or.id/artikel.php?id=kautilya-artha-sastra. 2010.
Robet, Robertus. “Machiavelli, Korupsi, dan Pemimpin.” https://kolom.tempo.co/read/1003046/machiavelli-korupsi-dan-pemimpin. 3 Maret 2015.
Widi, Shilvina. “Overkapasitas Lapas RI Capai 89.35% Hingga Akhir Maret 2023.” https://dataindonesia.id/varia/detail/overkapasitas-lapas-ri-capai-8935-hingga-akhir-maret-2023. 2 Juni 2023.
Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana.
Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
Copyright (c) 2023 International Journal of Science and Society
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.